Begitu banyak orang yang kecanduan rokok. Bahkan banyak anak-anak yang terjerumus. Hal tersebut dikarenakan minimnya pengetahuan seseorang (anak) tentang bahaya merokok. Berdasarkan hal tersebut, penulis bermaksud meneliti tentang bahaya merokok bagi kesehatan. Apa saja bahaya merokok bagi kesehatan?
Tujuan penulisan ini adalah berbagi pengetahuan pada pembaca tentang bahaya merokok supaya tidak terjerumus ke hal tersebut. Data-data yang tertuang dalam penulisan ini disajikan dengan metode kepustakaan. Sumber informasi dari tulisan dan situs-situs yang ada di internet.
Sebenarnya kita tahu bahaya apa saja yang disebabkan oleh asap rokok. Menurut riset jika seseorang itu perokok aktif, akan beresiko lebih sering mengalami masuk angin, bronchitis dan flu. Secara tidak sadar perokok aktif juga bisa menularkan penyakit ini pada orang lain. Inveksi virusnya bisa ditularkan melalui asap rokok yang perokok aktif keluarkan.
Merokok juga dapat menyebabkan kanker, penyakit jantung, stroke dan meningkatkan kolesterol. Jantung akan terpengaruh secara langsung karena pembuluh darah membangun jaringan lemak lebih cepat disekitarnya. Sehingga arteri tidak akan cukup cepat untuk memompa darah yang bisa mendukung kebutuhan alami jantung. Akibatnya terjadi pembekuan darah, merusak pembuluh darah dan pada akhirnya menyebabkan penyumbatan yang bisa berakhir dengan stroke bahkan kematian.
Tidak hanya perokok aktif saja yang beresiko terkena penyakit. Orang lain yang menghirup asap rokok perokok aktif juga berpeluang besar mempunyai penyakit yang mematikan. Karena asap rokok mengandung karbon monoksida dan tar yang juga menjadi racun dalam tubuh mereka.
Ada bahaya merokok bagi kesehatan balita atau bayi perokok aktif. Merokok selama kehamilan bisa mengakibatkan gangguan dan kelainan pada janin. Para ahli menemukan bayi yang ibunya merokok selama kehamilan lahir dengan saluran udara yang lebih kecil. Ini membuat mereka lebih rentan terhadap masalah pernapasan setelah lahir. Masalah-masalah pernapasan dapat menempatkan bayi pada resiko terjadinya sindrom kematian bayi mendadak.
Bahaya merokok saat kehamilan memang dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan pada bayi. Ibu yang merokok beresiko memiliki bayi lahir mati, keguguran atau bayi prematur. Merokok saat hamil akan menurunkan jumlah oksigen yang tersedia bagi ibu dan bayi yang dikandung. Akibatnya denyut jantung bayi akan meningkat yang beresiko meningkatkan kelahiran prematur dan kematian
Selain itu, bayi yang lahir dari ibu yang merokok secara signifikan memiliki waktu tidur malam yang lebih pendek. Bayi yang terkena asap tembakau sebelum kelahiran jauh lebih mudah menderita penyakit pernafasan dan infeksi yang juga dapat memberi kontribusi kepada penurunan kualitas tidur di malam hari.
Merokok itu bukanlah hal yang baik bagi kesehatan. Maka dari itu sebisa mungkin kita untuk menghindari hal tersebut. Dan kita juga harus menjaga keluarga kita atau teman kita agar terhindar dari bahaya merokok. Semoga sedikit tulisan ini bermanfaat bagi para pembaca.
Sumber : bahayamerokok.net